Direktur olahraga Yamaha, Massimo Meregalli, mengakui potensi Toprak Razgatlioglu, juara WSBK, untuk berkiprah di MotoGP. Pengakuan ini muncul di tengah upaya Yamaha mengembalikan Fabio Quartararo ke puncak klasemen. Meregalli, mantan pembalap Yamaha yang malang melintang di Superbike dan SuperSport pada era 1990-an, kini melihat potensi besar dari salah satu bintang balap Yamaha.
Meregalli sendiri memiliki rekam jejak balap yang cukup gemilang. Selama empat musim (1991-1995) di Superbike, ia menyelesaikan 39 balapan, dan menambah 40 balapan lagi di kelas SuperSport antara 1997 dan 2000. Kemenangannya di Misano pada 20 April 1997 menjadi satu-satunya kemenangannya di kejuaraan SuperSport. Setelah pensiun sebagai pembalap, ia bergabung dengan Yamaha SBK sebelum akhirnya beralih ke MotoGP.
Wawancara dengan Meregalli dilakukan pada momen krusial bagi Yamaha. Fabio Quartararo, pembalap andalan mereka, tengah berjuang untuk kembali ke performa terbaiknya. Meregalli menegaskan peran penting Quartararo bagi tim. “Bakat Fabio memang tak terbantahkan,” akunya.
Meregalli melanjutkan, “Saya pikir kejuaraan ini membutuhkan semua orang yang ada saat ini. Dalam kompetisi ini harus mematahkan hegemoni Ducati, jadi fakta bahwa ada pembalap dengan motor yang berbeda di kejuaraan ini sangat bagus.” Pernyataan ini menekankan pentingnya persaingan dan keberagaman di MotoGP.
Rumor perpindahan Razgatlioglu ke MotoGP pun mengemuka, bukan hanya dengan Yamaha, tetapi juga pabrikan lain. Koneksi Razgatlioglu dengan Yamaha, bahkan pernah melakukan tes bersama tim pabrikan, membuat kemungkinan tersebut semakin terbuka, baik di tim pabrikan atau tim satelit Pramac.
Ditanya mengenai kemungkinan Razgatlioglu bergabung dengan Yamaha, Meregalli menjawab diplomatis. “Seperti yang Anda ketahui, kami memiliki kedua pembalap itu,” katanya, merujuk pada Quartararo dan Alex Rins yang terikat kontrak hingga 2026.
Meregalli kemudian memberikan penilaiannya terhadap kemampuan Razgatlioglu. “Kemampuan Toprak dalam melakukan apa yang dia lakukan luar biasa. Bagi saya, masih terlalu dini untuk mengatakan apapun tentangnya. Kami mengenalnya karena dia adalah pembalap Yamaha, dia melakukan tes dengan kami dan dia melakukannya dengan baik, dia melakukan beberapa lap karena hujan. Yang pasti, Toprak memiliki kemampuan untuk mengendarai motor MotoGP.”
Terkait masa depan Alex Rins, Meregalli juga memberikan sedikit komentar. “Alex, semua orang tahu betapa cepatnya dia. Dia juga mengalami beberapa masalah fisik,” ucapnya. “Pada Senin, di Jerez, dia sangat kuat dan juga memiliki kesempatan untuk bekerja dengan tenang.”
Meregalli menutup wawancara dengan optimisme akan performa Rins ke depannya. “Mereka bekerja dengan sangat baik dan saya sangat berharap itu adalah titik balik musimnya, karena dia meninggalkan Jerez dengan bahagia dan saya sudah lama tak melihat atau mendengar Alex seperti itu. Jadi saya percaya diri,” pungkas manajer asal Italia tersebut.