Bambang SN Raih Takhta Pedals30: Ambisi Besar 2025-2028, Apa Saja Rencananya?

Jakarta – Komunitas Pedals30 telah resmi menetapkan Bambang SN sebagai Ketua Umum periode 2025–2028. Keputusan ini diambil dalam Rapat Umum Anggota (RUA) ke-II yang berlangsung di Mula, Cilandak Town Square, Jakarta Selatan, pada Sabtu, 18 Oktober 2025.

Rapat yang dihadiri oleh 42 peserta, yang terdiri dari pengurus, pengawas, dan anggota aktif ini, menandai babak baru bagi komunitas tersebut. RUA ke-II ini juga menjadi momen penting untuk merumuskan arah strategis organisasi di masa mendatang, serta menegaskan komitmen terhadap nilai-nilai partisipatif dan akuntabel.

Rangkaian Rapat Umum Anggota ke-II

Rapat Umum Anggota (RUA) ke-II Pedals30 dimulai pukul 09.00 dan berakhir pada pukul 12.50 WIB. RUA ini dinyatakan sah dan memenuhi kuorum sesuai dengan Anggaran Dasar organisasi. Muhammad Ircham, Ketua Pedals30 periode sebelumnya, membuka rapat dan menyerahkan jalannya sidang kepada Steering Committee yang dipimpin oleh Tety Rika Don.

Agenda utama RUA meliputi:

  • Laporan pertanggungjawaban pengurus periode 2022-2025.
  • Pemilihan ketua baru.
  • Pembahasan dan pengesahan perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART).

Sidang dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan pembacaan doa yang dipimpin oleh Jemmy Usman.

Laporan Pertanggungjawaban dan Perubahan AD/ART

Dalam laporan pertanggungjawabannya, Muhammad Ircham memaparkan kegiatan reguler, program skala besar, laporan keuangan, serta dokumentasi visual selama masa kepemimpinannya. Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) diterima secara bulat oleh seluruh peserta sidang, yang menandai berakhirnya masa jabatan pengurus periode sebelumnya.

Perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) yang disahkan meliputi penghapusan jabatan Wakil Ketua, pelimpahan tugas kepada Sekretaris Jenderal, serta penegasan prosedur pengunduran diri anggota. AD/ART yang baru ini akan mulai berlaku efektif sejak 18 Oktober 2025.

Pemilihan Ketua Umum Baru

Dalam proses pemilihan ketua, dua nama yang lolos verifikasi sebagai calon adalah Bambang SN dan Muhammad Ircham. Namun, Muhammad Ircham kemudian memutuskan untuk mengundurkan diri dari pencalonan. Hal ini membuat Bambang SN ditetapkan sebagai formatur tunggal dan terpilih secara aklamasi.

Dalam penyampaian visi dan misinya, Bambang SN menekankan pentingnya konsolidasi internal, penguatan program komunitas, dan perluasan jejaring kolaboratif lintas platform. Ia juga menyampaikan komitmen terhadap transparansi dan keberlanjutan organisasi.

Berikut pernyataan dari Bambang SN:

“Pentingnya konsolidasi internal, penguatan program komunitas, dan perluasan jejaring kolaboratif lintas platform,”

Susunan Pengurus Baru

Pimpinan sidang kemudian menetapkan Bambang SN sebagai Ketua Umum Pedals30 periode 2025-2028. Selain itu, Muhammad Ircham kembali dipercaya sebagai Sekretaris, dan Dwi Sotjoningroem (Ninink) menjabat sebagai Bendahara.

Penutupan sidang dilakukan secara resmi oleh pimpinan sidang, menandai berakhirnya RUA ke-II dengan semangat musyawarah dan mufakat. Notula rapat ditandatangani oleh Tenri Gau selaku notulis dan disahkan oleh pimpinan sidang.

Harapan untuk Masa Depan Pedals30

Dengan kepemimpinan baru, Pedals30 diharapkan mampu memperkuat peran komunitas dalam dokumentasi sosial, edukasi publik, dan advokasi kebijakan berbasis warga. Struktur organisasi yang lebih ramping dinilai akan meningkatkan efisiensi kerja.

Pedals30, yang berpusat di Jakarta, berkomitmen untuk terus mengembangkan ruang kolaborasi lintas sektor. Dengan kepemimpinan Bambang SN, komunitas ini memasuki babak baru yang menjanjikan arah strategis lebih terukur.

Tinggalkan komentar