**Megawati Tak Gelar Open House, Silaturahmi Tetap Hangat di Rumah Teuku Umar**
Jakarta, PROKOTA.COM – Di tengah perayaan Idul Fitri 1446 H/2025, kediaman Ketua Umum PDIP sekaligus Presiden kelima RI, Megawati Soekarnoputri, menjadi sorotan. Meskipun tak menggelar open house secara resmi, suasana silaturahmi tetap terasa hangat di rumah yang terletak di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat. Sebuah plang bertuliskan “Mohon maaf tidak ada ‘open house'” terpampang jelas, namun kedatangan sejumlah tokoh penting menjadi bukti bahwa momen Idul Fitri tetap menjadi ajang silaturahmi.
Momen Idul Fitri kali ini menjadi perhatian publik. Meskipun Megawati tidak membuka pintu rumahnya untuk umum, beberapa tokoh penting dan kerabat dekat terlihat hadir untuk bersilaturahmi. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya momen kebersamaan dan saling memaafkan, terutama di hari yang suci ini.
Pantauan di lokasi pada Senin (31/3/2025) menunjukkan pengamanan ketat di sekitar rumah. Tiga petugas berseragam dinas lengkap berwarna biru gelap berjaga di depan, dibantu oleh sejumlah penjaga lain yang mengenakan pakaian batik. Kehadiran mereka mengisyaratkan bahwa meskipun tidak ada open house, kunjungan tetap diatur dengan baik.
Sejumlah tokoh penting dari Kabinet Merah Putih terlihat hadir di kediaman Megawati. Di antaranya adalah Menteri Agama Nasaruddin Umar, Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Budi Gunadi, dan Menteri Keuangan Sri Mulyani. Kehadiran mereka menunjukkan penghormatan dan kedekatan dengan Megawati.
Selain para menteri, sejumlah elit PDIP juga tampak hadir. Di antaranya adalah Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung dan Rano Karno. Kehadiran mereka semakin mempererat suasana silaturahmi di hari yang penuh berkah ini.
Juru Bicara PDI Perjuangan, Ahmad Basarah, memberikan keterangan mengenai situasi di kediaman Megawati. Ia menjelaskan bahwa meskipun tidak ada open house resmi, silaturahmi tetap berlangsung.
“Sebagaimana yang teman-teman ketahui, Ibu Mega sebenarnya tidak secara resmi mengadakan open house. Tetapi karena banyak keluarga, anak, cucu, cicit yang datang serta kerabat keluarga dan sahabat, maka tetap terjadi silaturahmi,” ungkap Basarah.
Basarah juga menambahkan bahwa momen Idul Fitri menjadi waktu yang tepat untuk berkumpul bersama keluarga besar Megawati. Ia juga menyampaikan pesan dari Megawati kepada seluruh rakyat Indonesia.
“Atas nama Ibu Megawati Soekarnoputri, sekali lagi Ibu Mega menyampaikan selamat Idul Fitri kepada seluruh rakyat bangsa Indonesia, khususnya umat Islam yang merayakan hari raya ini. Seraya beliau menyampaikan permohonan maaf lahir dan batin,” pungkas anggota DPR RI Dapil Malang Raya ini.
Dengan demikian, meskipun tidak ada open house, suasana silaturahmi dan kebersamaan tetap terjaga di kediaman Megawati. Momen Idul Fitri kali ini menjadi bukti bahwa semangat persatuan dan saling memaafkan tetap menjadi nilai yang dijunjung tinggi.