Puspa Arumsari: Bidik Emas Ketiga di SEA Games, Ukir Sejarah Pencak Silat?

Jakarta – Atlet pencak silat Puspa Arumsari memiliki target tinggi di SEA Games 2025 Thailand. Ia bertekad meraih hat-trick emas dalam partisipasinya yang kelima di ajang tersebut.

Arum, yang merupakan salah satu atlet senior di Pelatnas pencak silat, akan turun di nomor tunggal putri kategori seni. Peraih medali emas Asian Games 2018 ini diharapkan dapat menyumbangkan medali emas bagi Indonesia.

Selain target dari federasi, pesilat berusia 32 tahun ini memiliki ambisi pribadi untuk kembali meraih hasil terbaik di SEA Games.

Sebelumnya, Arum telah meraih medali emas pada SEA Games 2019 dan 2023.

“Ini SEA Games saya yang kelima. Di Kamboja emas, sebelumnya Vietnam (2021) perak, terus sebelumnya lagi di Filipina emas. Yang pertama kali di Malaysia (2017) perunggu, jadi target sekarang ini untuk ngambil hat-trik emasnya,” kata Arum usai latihan di Padepokan Pencak Silat, TMII, Jakarta Timur, Selasa (7/10/2025).

Untuk mencapai target tersebut, Arum harus bersaing dengan atlet-atlet muda lainnya di Pelatnas. Ia mempersiapkan diri sebaik mungkin, baik dari segi fisik maupun mental.

“Sekarang ini lebih prepare-nya bagus, dari awal sampai dengan tahapan sekarang ini untuk ikut ke pra SEA Games. Dua hari lagi kami berangkat ke sana (Thailand). Jadi tahapan-tahapannya sudah kami lewati, ada try-out-try-out sebelumnya.”

Arum menambahkan bahwa keikutsertaannya dalam pra SEA Games merupakan salah satu tahapan penting untuk mencapai puncak performa di SEA Games Thailand.

Menghadapi persaingan dengan lawan-lawan yang lebih muda, juara dunia 2022 ini mengaku tidak gentar. Ia percaya bahwa pengalamannya akan menjadi modal penting.

“Saya di sini sebagai senior dan lawan-lawannya itu masih juga yang junior-junior, yang masih ambisius untuk buktikan kalau mereka itu lebih baik. Tapi alhamdulillah-nya karena pengalaman juga, jadi itu yang menjadi saya lebih percaya diri, karena pengalaman juga tidak membohongi,” kata Arum.

(mcy/raw)

Tinggalkan komentar