SKCK Kilat: Polda Jateng Sulap Antrean Jadi Layanan Akhir Pekan

SKCK Kilat Polda Jateng Sulap Antrean Jadi Layanan Akhir Pekan

Lonjakan pemohon Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) di Jawa Tengah meningkat signifikan sejak pekan lalu. Hal ini dipicu oleh dibukanya lowongan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPK) paruh waktu oleh sejumlah pemerintah daerah. Polda Jateng memastikan pelayanan SKCK tetap optimal meskipun terjadi peningkatan permintaan yang drastis.

Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, menjelaskan peningkatan pemohon terjadi hampir di seluruh wilayah, baik di tingkat Polres maupun Polsek. Mayoritas pemohon adalah pencari kerja yang memerlukan SKCK sebagai persyaratan administrasi. Pihaknya telah menyiapkan langkah antisipasi agar pelayanan tetap optimal dan masyarakat tidak dirugikan. “Lonjakan ini memang luar biasa, namun jajaran kami sudah menyiapkan langkah antisipasi agar pelayanan tetap optimal. Prinsipnya, masyarakat tidak boleh dirugikan dan harus tetap merasa nyaman meski jumlah pemohon meningkat,” tegas Kombes Pol Artanto.

Untuk memastikan pelayanan berjalan lancar, Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol M. Syahduddi, meninjau langsung ruang pelayanan SKCK pada Senin (15/9/2025). Ia mengecek seluruh alur pelayanan, mulai dari pendaftaran hingga pencetakan dokumen. Kapolrestabes juga berdialog dengan pemohon untuk memastikan proses cepat, transparan, dan akuntabel.

“Peningkatan jumlah pemohon SKCK harus diimbangi dengan kualitas pelayanan yang prima. Kami pastikan seluruh personel memberikan pelayanan terbaik, terutama di situasi lonjakan seperti ini,” ujar Kombes Pol Syahduddi.

Di Purbalingga, Polres setempat mengambil langkah proaktif untuk mengatasi lonjakan pemohon. Layanan diperpanjang hingga Sabtu, area tunggu diperluas, dan disediakan camilan serta minuman gratis. Penambahan personel, termasuk Polwan, juga dilakukan untuk mempercepat proses pelayanan.

Kasi Humas Polres Purbalingga, AKP Setyo Hadi, menjelaskan, “Ini bentuk kepedulian kami agar masyarakat tetap nyaman meski antrean panjang. Kami ingin semua pemohon bisa terlayani dengan baik.”

Respon positif datang dari pemohon di Purbalingga. Mereka merasa puas dengan pelayanan yang diberikan, meskipun antrean cukup panjang. Salah satu pemohon, Indra, mengungkapkan rasa senangnya atas pelayanan yang diterimanya. “Terima kasih kepada bapak Kapolres, saya merasa senang atas layanan SKCK. Bahkan tadi saya dapat bakso kuah yang enak,” ujarnya.

Polda Jateng menyatakan bahwa seluruh Polres dan Polsek di Jawa Tengah telah melakukan berbagai inovasi untuk meningkatkan pelayanan SKCK. Inovasi tersebut meliputi penambahan loket, layanan akhir pekan, dan pemanfaatan layanan online untuk mempercepat proses administrasi.

Kombes Pol Artanto menutup pernyataan dengan menekankan komitmen Polri dalam memberikan pelayanan publik terbaik. “Semua langkah ini kami lakukan agar masyarakat merasakan pelayanan prima, humanis, dan transparan. Momentum lonjakan pemohon SKCK ini justru menjadi bukti nyata komitmen Polri dalam memberikan pelayanan publik terbaik,” pungkasnya.

Dapatkan Berita Terupdate dari CNews.id di: